Rabu, 02 Maret 2016

RESENSI BUKU ''WASPADA Daging Glonggong, Ayam Tiren, dan Residu Antibiotik''



RESENSI BUKU
Judul buku                : WASPADA  Daging Glonggong, Ayam Tiren, dan Residu Antibiotik
  Penulis                       : Yuny Erwanto dan Amrih  Prasetyo
Penerbit                     : PT. Citra Aji Parama
Cetakan/Edisi            : Cetakan I  (Oktober,2010)
Tebal buku                : 80 Halaman
ISBN                           : 602- 8799-36-2

Yuny Erwanto dan Amrih Prasetyo adalah penulis buku berisi 80 halaman dan berjudul WASPADA Daging Glonggong, Ayam Tiren, dan Residu Antibiotik ini. Dengan latar belakang yang berbeda, yaitu perternakan dan pertanian, mereka berhasil menyusun buku yang merupakan pembahasan khusus tuntas mengenai Daging Glonggong, Ayam Tiren dan Residu Antibiotik.
Rendahnya tingkat perekonomian di Indonesia menyebabkan masyarakat menghalalkan segala cara dalam berbisnis. Maraknya Daging Glonggong, Ayam Tiren, dan Residu Antibiotik merupakan salah satu contoh ‘jalan pintas’ masyarakat tanpa memperhatikan dampak negatif yang akan terjadi.  Dalam upaya mengurangi, mengantisipasi atau jikalau bisa memberantas habis perihal tersebut, penulis buku ini memuat penjelasan mengenai pentingnya daging bagi manusia, menjawab ketidaktahuan masyarakat mengenai bahayanya Daging Glonggong, Ayam Tiren dan Residu Antibiotik pada daging secara tuntas.
Buku ini bukan hanya sekedar menjelaskan apa itu daging yang berbahaya, namun juga menunjukan ciri-ciri adanya bahaya dikandungan daging tersebut , kandungan gizi dari daging yang buruk atau sehat, cara pemotongan dan pemilihan daging yang baik , bagaimana penyebaran daging berbahaya ini diwilayah Indonesia, dan juga gambaran mikroskopis daging dan perbedaan daging sehat dan tidaknya.
Buku ini memiliki cover dan isi yang menarik. Bab per-bab nya tersusun dengan rapi, kalimatnya jelas, teratur dan lengkap. Selain itu, banyaknya ilustrasi gambaran berwarna yang terlihat jelas dan asli memudahkan pembaca untuk mengetahui sebenarnya perbedaan antara daging yang bagus atau tidak,  juga menambah daya tarik dari buku ini.
Sayangnya buku ini dijilid dengan lem perekat yang tidak terlalu kuat sehingga bisa terlepas sewaktu-waktu. Namun terlepas dari kekurangannya, buku ini lebih banyak memberikan kelebihan pada para pembacanya dikarenakan menarik minat dan informasi yang diberikan sangatlah lengkap. Dengan membaca buku ini kita dapat mengetahui lebih jauh mengenai Daging Glonggong, Ayam Tiren, dan Residu Antibiotik dan juga cara antisipasinya.
            Buku ini memberikan banyak sekali manfaat, bukan hanya untuk pelajar tetapi semua orang. Informasi pada buku ini dapat dicerna dengan mudah tanpa bahasa yang berbelit-belit. Informasi pada buku ini juga dapat menciptakan antisipasi dari pembacanya atau juga yang menyebarkan infromasinya agar tidak terkecoh oleh penjual-penjual daging yang nakal.

Notes ; resensi ditulis murni oleh penulis blog ini sendiri. credit to ; Hifazzahra Al Wahdie

Tidak ada komentar:

Posting Komentar